Mr. Bean dan Pelajaran Kehidupan

Selasa, 18 Desember 2012

 kocak dan mengesalkan merupakan gambaran yang salalu muncul ketika kita menyaksikan serial TV Mr.Bean. Namun dibalik kekonyolan sosok Mr.Bean saya dapat menemukan beberapa pembalajaran hidup yang dapat kita petik dari serial tersebut.

Mr. bean Merupakan program komedi televisi inggris yang diciptakan oleh Rowan Atkinson bersama Richard Curtis, dan berjalan selama lima tahun ( 1990-1995)



Sosok Mr. Bean digamabarkan sebagai seorang pria paruh baya yang konyol sekaligus mengesalkan. Tokoh Mr.bean kurang lebih menggambarkan bagaimana manusia memahami dunia yang begitu luas dalam rentetan peristiwa hidup yang unik dan sederhana



Satu hal yang pasti bahwa setiap masalah yang mendera kita justru berasal dari manusian itu sendiri. Mr. Bean mengajarkan kepada kita bagaimana setiap persoalan hidup diselesaikan dengan cara kita sendiri. 




seburuk apa pun masalah anda...Hanya anda sendiri yang bisa menyelesaikannya...



Thanks Mr. Bean....


BACA SELANJUTNYA - Mr. Bean dan Pelajaran Kehidupan

Mencegah Stroke dengan menyantap Ikan

Penelitian-penelitian terbaru menemukan, orang yang makan ikan beberapa kali dalam seminggu mengalami penurunan risiko terkena serangan stroke.Kesimpulan ini berdasarkan lima belas studi yang telah dilakukan di beberapa negara; Amerika Serikat, Eropa, Jepang, dan China. Penelitian yang mengukur frekuensi penduduk di negara-negara tersebut dalam hal konsumsi ikan sebagai makanan sehari-hari ini memperoleh hasil berupa data dari sekitar 400.000 orang dalam rentang usia 30 hingga 103 tahun.

Berdasarkan tiap-tiap studi itu diketahui pula bahwa kandungan asam lemak omega-3 dalam ikan kemungkinan besar dapat mengurangi risiko serangan stroke, karena dampak positifnya terhadap tekanan darah dan kolesterol.

Susanna Larsson dan Nicola Orsini dari Sweden Karolinska Institute, dua di antara peneliti dalam studi, menyatakan bahwa orang yang gemar makan ikan memiliki tingkat risiko 12 persen lebih rendah dibanding mereka yang sedikit mengonsumsi ikan.

Ikan salmon dan herring adalah contoh ikan yang tinggi akan kandungan asam lemak omega-3. "Ada bukti kalau penyajian atau konsumsi ikan 2-3 kali seminggu sudah cukup untuk mendapatkan manfaat nutrisi itu," ujar peneliti lain, Dariush Mozaffarian dari Harvard School of Public Health.

Selain omega-3, beberapa nutrisi lain seperti vitamin D, unsur selenium (Se), serta protein tertentu di dalam ikan juga punya memberi dampak positif bagi pencegahan stroke. Meski menurut Mozaffarian, belum ada jaminan kalau seseorang pasti terhindar dari serangan stroke dengan mengonsumsi ikan. (Gloria Samantha/Reuters Health).

Sumber : Kompas Health
BACA SELANJUTNYA - Mencegah Stroke dengan menyantap Ikan

Gizi buruk di Kabupaten Manggarai NTT

Di Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur, dua balita penderita gizi buruk dengan kondisi memprihatinkan dirawat di Puskesmas Watu Alo, Kecamatan Wae Rii dengan perawatan seadanya. Untuk mengembalikan gizi dua bayi itu seluruh petugas Puskesmas berinisiatif mengumpulkan uang membeli susu dan bahan makanan bergizi.

Kasus ini sudah dilaporkan resmi oleh pihak Puskesmas Watu Alo, dan kini kasus gizi buruk tersebut direspons Dinas Kesehatan Kabupaten Manggarai dengan menugaskan staf Dinkes untuk memastikan kondisi dua balita tersebut.

Maria Goreti Hanut (1,5 tahun) dan Damianus Jida (1 tahun) sudah dua pekan dirawat di Puskesmas Watu Alo. Dua balita penderita gizi buruk asal Kampung Wetok Desa Ndehes dan kampung Bengkang Desa Poco, Kecamatan Wae Rii ini kondisinya sangat memprihatinkan.

Kondisi penderita gizi buruk ini terlihat sudah mengalami kelainan klinis seperti perut busung/kulit keriput dan tubuh kurus kering. Berat badan dua balita penderita gizi buruk yang berasal dari keluarga tak mampu ini sungguh tak sebanding dengan usianya. Meski sudah berusia 1,5 tahun Maria Goreti hanya berbobot 4,7 kilogram, sementara berat badan Damianus Jida hanya 4,2 kg. Padahal bobot normal untuk bayi seusia mereka mencapai 10 hingga 11 kg.

Karena pihak keluarga tidak mau anak mereka dirawat di rumah sakit lantaran tak punya biaya terpaksa dua penderita gizi buruk ini ditangani tanpa rawat inap. Apalagi Puskesmas Watu Alo merupakan Puskesmas non rawat inap. Seluruh biaya perawatan untuk dua balita gizi buruk serta biaya transportasi pulang pergi untuk kedua orang tua balita ditanggung seluruh staf Puskesmas.

Tercatat dalam dua bulan terakhir setidaknya ada lima balita penderita gizi buruk di Manggarai yang langsung mendapat perawatan medis dan dikhawatirkan masih banyak penderita gizi buruk yang tak terpantau. Sementara untuk kasus gizi buruk yang diderita dua balita Maria dan Damianus hingga kini sudah mendapat perhatian Dinas Kesehatan Manggarai.

Kepala Dinas Kesehatan Manggarai, dr Yulianus Weng saat dikonfirmasi, Kompas.com, Rabu (2/5/2012), pukul 21.21 Wita melalui pesan singkatnya menyampaikan pihaknya sudah menangani dua kasus gizi buruk oleh Puskesmas Watu Alo dengan baik. Keadaan pasien gizi buruk sudah membaik dan sudah diberikan vitamin, obat cacing dan minggu ini mulai mendapatkan pemberian makanan tambahan selama 90 hari. Keluarga pun sudah diberikan penyuluhan.

Kompas.com
BACA SELANJUTNYA - Gizi buruk di Kabupaten Manggarai NTT

Antara Hidup, Waktu, dan Kita

Hidup itu terus berlanjut....meskipun kita berusaha untuk kembali pada moment tertentu sebelumnya...


Kadang kita berpikir untuk berhenti pada waktu tertentu ketika kita mengalami kebahagian dalam moment tersebut


Terkadang pula kita berusaha melompat jauh ke depan kala kita merasa berduka dan berharap semuanya cepat berlalu menjadi masa lalu.


Tapi pernahkah kita berpikir jika semua fenomena dalam hidup ini bergerak maju tanpa bisa kita hentikan?


Atau pernahkah kita berusaha untuk membekukan waktu sebagai upaya menghalau derak laju perputarannya?

Yeah...kita mungkin pernah berusaha...tapi itu semua menjadi mustahil ketika kita berhadapan dengan waktu itu sendiri...

Kita boleh menuduh waktu tidak berpihak pada kita....terkadang ia terlalu lama untuk suatu yang kita tunggu-tunggu...dan terlalu singkat untuk sebuah keindahan...

namun begitulah hidup...kita semua hanyalah bagian terkecil dari sebuah jalur waktu yang begitu besar...

Tugas kita adalah mengikuti detak dan pergerakan waktu sembari membenahi kesalahan pada medium waktu yang berbeda sebelumnya....

So...apa pun yang terjadi just Keep on Moving my friends....

(refleksi dalam radius waktu)
BACA SELANJUTNYA - Antara Hidup, Waktu, dan Kita

Pandangan mata seorang Ibu ( Tzu Chi)

Rabu, 12 Desember 2012


Setelah menjadi seorang ibu, saya sangat suka melihat anakku tidur. Punggungnya halus mengkilap bagaikan ikan belut, lengannya legam dan sehat, kakinya penuh dan tegap, dahinya sangat menarik tak terlukiskan. Ketika memandangnya, saya sering merasakan kalau dengan memandang demikian saja, setiap wanita seharusnya tidak boleh kehilangan kesempatan untuk menjadi seorang ibu.

Tiba-tiba saya teringat, pada saat usiaku masih kecil, diriku pasti juga tertidur lelap di bawah pandangan mata ibu. Namun dalam masa kecil penuh kebahagiaan itu, saya masih belum tahu apa-apa dan tidak pernah terbangun sekali pun di bawah pandangan mata ibu, jadi saya tidak ingat sama sekali. Saya mulai merasakan pandangan mata seperti ini ketika mulai tumbuh dewasa, tahun itu usiaku sekitar 13 atau 14 tahun, masa-masanya seorang anak perempuan mulai memiliki beban pikiran.

Suatu hari ketika saya sedang tidur siang dan belum lelap benar, saya mendengar suara ibu masuk ke dalam kamar, ibu meraba-raba sepertinya sedang mencari sesuatu, tidak seberapa lama kemudian, mendadak tidak terdengar ada suara lagi. Jelas-jelas ibu belum ke luar dari kamar. Suara napas kami saling bersahutan, bagaikan suara dedaunan berderu lembut, tanpa tertahankan saya mulai merasa gelisah dan tidak nyaman. Sejenak kemudian karena belum mendengar mendengar suara ibu, saya lalu membuka mata. Saya melihat ibu sedang berdiri di tempat berjarak satu langkah dari ranjangku sambil diam-diam memandang pada diriku.

Ibu, ada apa? Saya bertanya dengan sangat heran.

Tidak apa-apa. Ibu menjawab. Sepertinya sedikit tersentak dan segera berlalu.

Di kemudian hari, hal demikian sekali lagi terulang kembali. Saya lalu tidak sabaran dan bertanya: “Ibu, mengapa ibu selalu memandang padaku?” Ibu bagaikan telah berbuat salah dan tidak berkata sepatah kata pun.

Namun sesudah hari itu, dia tidak pernah lagi memandangku seperti itu, atau bisa dikatakan bahwa ibu tidak pernah membiarkan diriku mengetahui kalau dirinya ada datang memandangku seperti itu lagi. Sampai ketika saya memahami apa arti pandangannya itu, ibu telah pun telah pun meninggal dunia akibat sakit.

Tiada orang yang memandangku seperti itu lagi. Setahuku, ini adalah pandangan langit terhadap awan putih, ini adalah pandangan batu karang terhadap ombak lautan, ini adalah pandangan tepian sungai terhadap ikan-ikan kecil. Pandangan seperti ini hanya dimiliki oleh seorang ibu.

Di bawah pandangan mataku, anakku terlihat tertawa. Apakah pandangan mataku membawakan mimpi indah kepadanya? Saya tiba-tiba berpikir, jika saya kembali mendapatkan pandangan mata dari ibuku yang seperti ini, apa yang harus saya lakukan? Apakah saya akan tertawa manis untuk menghibur rasa lelahnya? Apakah menggunakan butiran air mata untuk menampakkan perasaan berterima kasihku? Atau tetap menjaga sikap tidurku yang polos demi memuaskan perasaannya yang ingin menikmati kondisi tidur anaknya?

Ada beberapa kesalahan yang tidak mungkin ada kesempatan untuk diperbaiki lagi dalam kehidupan ini. Saya tahu, perumpamaan di atas bagi diriku hanya merupakan impian saja. Akan tetapi, saya pikir masih banyak orang yang perlu diingatkan dengan mempergunakan perumpamaan ini. Jika anda beruntung masih memiliki ibu, jika ketika anda masih belum lelap dan mendadak ada pandangan penuh kehangatan dari ibu, maka jangan demikian berlaku bodoh seperti diriku dulu, pura-puralah tetap tidur dan jangan mengganggu ibu anda.

Anda akan tahu, kalau tindakan kecil ini bagi ibu anda akan merupakan sebuah kebahagiaan tiada terhingga.


THE END

sumber: Richie A Anderson
BACA SELANJUTNYA - Pandangan mata seorang Ibu ( Tzu Chi)

HUMOR PART I


PENYELAM DAN KORBAN TENGGELAM

Suatu hari seorang penyelam sedang melihat-lihat terumbu karang
pada kedalaman 8 meter.
Tiba -tiba ia melihat seseorang berada disampingnya.
Ia terkejut karena orang tersebut nggak memakai peralatan selam.
Penyelam lalu turun lagi sampai ke kedalaman 15 meter.
Ia terkejut melihat orang yang tadi disebelahnya menyusulnya.
Penyelam turun lagi, sampe 25 meter... cin g
eh..orang yang tadi turut ngikutin sampe di 25 meter.
penyelam makin heran, dan ia mendekati orang tersebut
sambil memberikan white board dengan pensil 2 B -nya dengan tulisan:
" Hebat bener kamu...gimana caranya sampe ke kedalaman begini
tanpa memakai alat selam?"
Orang itu mengambil white boardnya dan menulis:
" Gua tenggelam, Goblok!"


KOG BERHENTI SI MAS.....

Pada suatu malam yang dingin dan sepi, sepasang suami-istri sedang berbaring, mata mereka belum bisa terpejam karena udara di luar yang begitu dingin.
Tiba-tiba tanpa sebab lengan Sang Suami menelusuri rambut sang istri., punggung., pinggang., dada.., perut., kemudian mulai lagi dari bawah..., jari-jemari kaki sang istri..., betis..., paha..., pangkal paha...
(Sang istri berpikir suami gw lagi kepengen nih dan ia mulai terlena dengan gerilya-gerilya tangan sang suami...)
Tapi baru saja Sang Istri berpikir seperti itu, tiba-tiba Sang Suami menyetop begitu saja kegiatan "gerilya" yang sebelumnya begitu intens dilakukan,

"Lhooo.lhooo, kok berhenti sih mas??! Terusin donggg!", kata sang istri manja.

"Males aaah, blackberry-nya udah ketemu nih.., nggak taunya ketindihan kamu toh Dik!!"


SAYA BERANI

Suatu hari budi mendekati 4 orang pemuda yang sedang duduk-duduk pinggir jalan, dan meminta uang secara paksa.

Saat minta uang,budi bicara dengan nada menggertak, "Siapa yang Berani Di Sini??"
Satu dari pemuda berdiri dan berkata, "saya Berani!"

Budi menggertak sekali lagi, "Ayo! Siapa Lagi yang Berani??!"

Pemuda berikutnya berdiri dan berkata, "Saya Juga Berani!!"

Budi mulai gentar, tapi dia terus menggertak, "Siapa Lagi??!"
Dua pemuda berikutnya berdiri dan berkata, "Kami Berani, Kenapa!"

Nyali budi pun ciut,, dan dia berkata, "Kalau Begitu Kita berlima Pemuda Pemberani!!.

NENEK DAN CUCU

Suatu pagi, seorang anak lelaki kecil keluar dari kamarnya dan bertanya pada neneknya,
"Nek, mana Papa dan Mama?"
"Mereka masih di dalam kamar cu.", jawab neneknya.
Anak itu tertawa, kemudian sarapan sendirian lalu pergi bermain.
Ketika pulang, hari sudah siang. Si anak lelaki itu bertanya lagi pada neneknya,
"Nek, di mana Papa dan Mama ?"
"Mereka masih di dalam kamar cu.", jawab singkat neneknya.
Anak itu tertawa geli, lalu menghabiskan makan siangnya dan pergi bermain lagi.
Malam harinya si anak baru pulang untuk makan malam. Sebelum makan si anak itu bertanya lagi pada neneknya.
"Nek, mana Papa dan Mama ?"
"Dari tadi pagi mereka masih dikamar, cu", kembali neneknya menjawab.
Anak itu kembali tertawa geli.
"Kenapa sih kamu ketawa-ketawa?", tanya neneknya keheranan.
Si anak menjawab :
"Semalam kan papa masuk kamarku, minta gel pelembab kulit, tapi saya kasih lem super glue..."

BACA SELANJUTNYA - HUMOR PART I

SBY: Saya Selalu Perhatikan Warga NTT


RUTENG, KOMPAS.com — Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menyampaikan pidato di hadapan 20.000 umat Katolik Manggarai yang memadati Lapangan Motang Rua, di depan Kantor Bupati Manggarai, di Pulau Flores, Nusa Tenggara Timur, Jumat (19/10/2012). Dalam salah satu bagian pidatonya, Presiden mengaku, dirinya selalu memperhatikan warga di Nusa Tenggara Timur.

"Saya selalu memberikan perhatian yang serius kepada masyarakat NTT dalam berbagai bidang, baik pendidikan, kesehatan, pembangunan sarana dan prasarana, juga pembangunan keagamaan," kata Presiden yang berada di Ruteng dalam rangka mengikuti Perayaan Puncak Yubileum 100 Tahun Gereja Katolik Manggarai.

Presiden mencontohkan, pada tahun 2004 saat ada bencana di Alor, Presiden langsung mendatangi daerah yang tertimpa bencana. Lalu, pada tahun 2007, ia pun berkunjung ke Manggarai saat ada bencana pula. Pada tahun 2011, Presiden masih mengunjungi NTT ke ibu kota Kupang hingga ke Atambua. "Dan, tiga bulan yang lalu saya berkunjung ke Kabupaten Sumba Timur untuk meningkatkan bidang perternakan bagi NTT," kata Presiden.

"Waktu di Kupang 2011 lalu, saya memimpin rapat kabinet bersama menteri, Gubernur NTT, wali kota, dan bupati se-NTT untuk membahas anggaran pembangunan NTT ke depan. Pemerintah pusat sudah mengalokasi anggaran tambahan untuk membangun NTT ke depan," sambung Presiden.

Tak lupa, Presiden juga mengisahkan perjalanannya dari Jakarta ke Ruteng. Dari Jakarta, rombongan menuju ke Tambolaka, ibu kota Sumba Barat Daya, menuju ke Bandara Udara Komodo Labuan Bajo. "Saya tidak langsung mendarat di Bandara Udara Komodo Labuan Bajo karena landasannya masih pendek," kata Presiden.

"Saya sudah perintahkan untuk memperpanjang landasan Bandara Udara Komodo sehingga pada Sail Komodo 2013, saya langsung mendarat di Bandara Udara Labuan Bajo dengan pesawat khusus kenegaraan," ungkapnya.

Kontan, segala pernyataan Presiden itu mendapat sambutan meriah dari ribuan umat Katolik yang hadir di sana.

Sambutan warga itu pun diakui Presiden meninggalkan kesan mendalam. "Ribuan saudara kami se-Indonesia di Manggarai berbaris sepanjang jalan di Kota Ruteng. Hati saya dan istri sungguh bersyukur dengan perjalanan darat di mana saya disapa oleh ribuan umat dan warga di sepanjang jalan dari Labuan Bajo sampai di Kota Ruteng," kata Presiden lagi.

"Saudara saya menyapa dengan penuh kegembiraan di sepanjang jalan, sampai tiba di Kota Ruteng yang dipagari ribuan manusia di kiri kanan jalan. Pulau Flores dan wilayah Manggarai dari Labuan Bajo sampai di Kota Ruteng sungguh sangat indah," cetus Presiden yang lagi-lagi disambut tepuk tangan ribuan warga.

Editor :Glori K. Wadrianto

sumber:Regional Kompas
BACA SELANJUTNYA - SBY: Saya Selalu Perhatikan Warga NTT

Strategi manajemen lingkungan


Dewasa ini masyarakat perkotaan dan pedesaan menghadapi persoalan serupa yakni krisis lingkungan hidup. Kondisi ini mesti disadari dari awal sebagai upaya pencegahan terhadap krisis yang lebih luas (baca:multidimensional). Kala musim penghujan tiba beberapa wilayah di Indonesia disibukan dengan penanganan terhadap banjir. Kerugian materil maupun moril tak terhitung jumlahnya akibat banjir. Banjir merupakan salah satu tipe bencana yang bisa kita kendalikan. salah satu caranya ialah melalui penetapan kebijakan strategis yang komprehensif mengenai lingkungan lebih khusus mengenai kebijakan tentang tanah dan air. 

mengapa perlu dirancang sebuah kebijakan strategis yang mengatur pelestarian tanah dan air? 

  1. laju alih fungsi lahan hijau, penutupan lahan dan penebangan hutan semakin meningkat dalam 5 tahun terakhir. fakta tersebut menyebabkan ruang resapan air dan kemampuan tanah meresap air semakin berkurang. Resiko lain ialah, erosi meningkat, lapisan tanah permukaan menipis yang berujung pada berkurangnya organisme tanah sebagai faktor penentu kesuburan tanah, daya ikat tanah berkurang, dll.


     2. krisis lingkungan juga mengakibatkan ekosistem hutan terancam punah, polusi, erosi, banjir dan tanah  
         longsor. 

lalu bagaimana kebijakan strategis mengenai tanah dan air dijalankan?

sasaran kebijakan ini ialahmengembalikan fungsi tanah dengan program hijau:

       1. manajemen air hujan
tingkat wilayah

tingkat kawasan

tingkat hunian

       2. Manajemen sedimentasi dan erosi

       3. Menyempurnakan perangkat hukum yang mengatur tentang pelestarian lingkungan


Jadi banjir tidak datang begitu saja dan biasanya bisa dikendalikan dengn beragam cara. Banjir merupakan bentuk keegoisan manusia yang tidak memperhatikan lingkuannya...


BACA SELANJUTNYA - Strategi manajemen lingkungan